Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Iklan Bar

Jenis Jenis Karya Sastra Berdasarkan Bentuk dan Isi

Jenis Jenis Karya Sastra

Berdasarkan bentuknya, sastra dibagi menjadi empat yaitu prosa, puisa, prosa liris dan drama
  • Prosa, yaitu bentuk sastra yang dilukiskan dengan menggunakan bahasa yang bebas dan panjang, menggunakan aturan-aturan atau kaidah-kaidah seperti dalam puisi.     Karya sastra yang berupa  cerita bebas. Bentuk prosa pada umumnya  merupakan perpaduan  dari monolog dan dialog. Namun ada pula proses yang hanya  monolog dan ada pula  yang terdiri atas dialog-dialog.
  • Puisi, yaitu bentuk sastra yang dilukiskan dengan menggunakan bahasa yang singkat dan padat serta indah. Khusus puisi lama, selalu terikat oleh aturan atau kaidah-kaidah tertentu, seperti:
    1. Jumlah baris tiap-tiap baitnya.
    2. Jumlah suku kata atau kata dalam tiap-tiap kalimat atau barisnya.
    3. Irama.
    4. Persamaan bunyi kata dan irama.
  • Prosa liris, yaitu bentuk sastra yang berbentuk puisi, namun ditulis dengan  menggunakan bahasa yang bebas.
  • Drama, yaitu bentuk sastra yang dilukiskan dengan menggunakan bahasa yang bebas dan panjang, serta dilukiskan dengan menggunakan dialog atau monolog. Selain drama dalam bentuk naskah, ada juga drama yang di pentaskan.
Berdasarkan isi, sastra dapat dibagi menjadi empat macam yaitu :
  1. Epik, yaitu karya sastra yang isinya tidak mempertimbangakan hal baik atau buruk bagi perasaan pembacanya.
  2. Lirik, yaitu karya sastra yang isinya selalu mengutamakan unsur-unsur subjektifitas dan dengan rasa membagus-baguskan kata atau bahasanya.
  3. Didaktif, yakni karya sastra yang isinya selalu condong untuk tujuan mendidik para pembaca. Isinya bisa masalah moral, tata krama, dan masalah-masalah agama.
  4. Dramatik, yakni karya sastra yang isinya selalu dilukiskan dengan menggebu- gebu, baik itu masalah menyedihkan atau menggembirakan