Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Iklan Bar

Tahukah Anda Ada Beberapa Fakta Unik Tentang Jokowi dan Prabowo

Fakta Unik Tentang Presiden Republik Indonesia Ir. Jokowi Dodo 2014 - 2019

Nama “Jokowi” adalah nama panggilan yang pertama kali disebutkan oleh rekannya yang berkebangsaan Prancis, Micl Romaknan. Rekannya mengaku sulit melafalkan nama Joko, untuk itu Micl Romaknan pun memanggilnya dengan sebutan Jokowi.

Amat peduli dengan kebudayaan daerah tetapi ternyata Jokowi menjadi penggemar berat musik cadas yang notabene budaya dari barat. Kita sudah menjadi saksi akan kiat-kiat Jokowi dalam melestarikan dan menjual budaya daerah. Sektor pariwisata Solo makin eksis dan maju saat Kota Solo dipegang Jokowi. Demikian pula dengan pariwisata di Jakarta. Meskipun belum setahun dikomandoi Jokowi, pariwisata di Jakarta mulai menggeliat kembali. Jokowi memang ahli dalam mengelola budaya daerah, tetapi anehnya Jokowi menggilai budaya asing yaitu musik cadas. Metallica, Zed Zepelin dan Lamb of God jadi band musik kesukaan Jokowi.

Kota Jakarta, Gubernur dan Wakil gubernur saat ini ternyata mempunyai bulan kelahiran yang sama yaitu bulan Juni. HUT Jokowi tgl 21, HUT Jakarta tgl 22 dan HUT Basuki tgl 29 Juni .

Tanggal kelahiran Jokowi sama dengan tanggal kematian Bung Karno. Seakan Tuhan memberi isyarat bahwa pelita bangsa Indonesia yang padam segera diganti oleh Tuhan dengan pelita yang baru. Ada yang mengatakan Jokowi mewarisi semangat dan keberanian Bung Karno. Tidak suka diintervensi asing dan berani menentangnya. Saat ini Jokowi juga dekat dengan anak cucu Soekarno.
Satu-satunya walikota yang berani menjadikan mobil rakitan anak sekolah menjadi mobil dinasnya. Disaat pejabat negara biasanya memilih mobil mewah sebagai mobil dinas, tahun 2011 walikota Jokowi membuat berita nasional yang heboh ketika berani menjadikan mobil Esemka menjadikan mobil dinasnya. Mobil itu merupakan rakitan pelajar SMK di Solo.

Gubernur yang tidak jaim. Jika sedang nonton pertunjukkan konser musik atau hiburan komedi, Jokowi memilih menyaru dengan rakyat biasa. Duduk lesehan bersama masyarakat dimana biasanya pejabat yang hadir duduk di ruang VIP .

Satu-satunya orang yang pernah membawa suhu politik sebuah pilkada sepanas dan seheboh suhu politik Pilpres. Pilgub DKI Jakarta 2012 menjadi pilkada yang heboh. Pilkada yang melibatkan elit-elit politikus nasional dan pejabat negara. Sosok kunci penyebab kehebohan tersebut karena adanya Jokowi. Waktu itu Jokowi mengeluarkan jurus-jurus jitu nan kreatif untuk memenangkan pilgub. Menggalang dana dengan jualan baju kotak-kotak. Disaat kontestan pilgub yang lain jor-joran memasang spanduk, baliho dan pamflet. Jokowi malahan memilih tidak memasang spanduk, baliho dan pamflet bergambar dirinya dan pasangannya karena tidak mau mengotori keindahan kota. Jokowi memilih kampanye dengan blusukan ke kantong-kantong suara.

Satu-satunya gubernur DKI yang pernah berpidato dalam bahasa betawi. Hal itu dilakukan pada perayaan HUT Jakarta kemarin.

Satu-satunya gubernur yang popularitasnya mengalahkan popularitas presiden. Bahkan popularitasnya melebihi popularitas top seleb nasional.

Satu-satunya gubernur yang digadang-gadang dan didesak rakyat agar kelak bersedia menjadi presiden.

Satu-satunya gubernur yang gemar blusukan ke tempat-tempat kumuh.

Meskipun berpostur tinggi kurus dan bertampang tidak ganteng akan tetapi jutaan orang ingin sekali melihat dan dekat dengan Jokowi. Jokowi selalu menarik perhatian mereka. Ribuan orang rela berdesak-desakan agar bisa bersalaman dan foto bareng Jokowi.

Bersama Dahlan Iskan, Jokowi merupakan pejabat yang suka berpakaian sederhana yaitu baju putih dan celana hitam.

Gubernur yang hobi melantik pejabat yang menjadi bawahannya di tempat-tempat terbuka termasuk tempat kumuh.

Sosok gubernur yang tegas dan suka bercanda. Ketegasan Jokowi tak diragukan lagi. Orang tegas biasanya berkarakter agak galak. Akan tetapi ketegasan Jokowi dibalut dengan sifat humoris, suka membikin orang-orang disekitarnya tertawa geli.

Gubernur yang suka berdiskusi dengan rakyatnya secara langsung. Blusukan dan mau mendengar keluhan rakyat secara langsung menjadi kebiasaan Jokowi.

Jokowi pernah mengalami sakit tifus di awal-awal masuk sekolah SMA N 6 Solo. Penyakit tersebut diduga efek tidak diterimanya ia masuk ke SMA 1 Solo.

Di SMA N 6 Solo, Jokowi selalu meraih ranking 1 dari kelas 1 hingga ke kelas 3. Prestasi tersebut adalah salah satu dari sedikit bidang yang membuat Jokowi dikenal oleh orang-orang di lingkungan sekolah.

Jokowi Ternyata adalah penggila musik Cadas. Beberapa band kesukaannya adalah Led Zeppelin, Lamb of God dan Metallica. Beberapa waktu lalu Jokowi pernah menerima Gitar dari Bassis Meallica, Robert Trujillo.

Di era pemerintahan Jokowi baik di Solo maupun di Jakarta para petugas Pol-PP tidak diberikan izin untuk menggunakan Pentungan dalam menjalankan tugas pengamanan.

Karena metode blusukannya, nama Jokowi sering kali di sorot oleh media Internasional. Beberapa media yang menempatkan nama Jokowi adalah The Independent (Inggris), Spiegel (Jerman) New York Times (U.S.A), The Hindu (India), The Sydney Morning Herald (Australia), Asahi Shimbun (Jepang), dan Bangkok Post (Thailand).

Jokowi diberi julukan oleh beberapa Media Internasional, diantaranya Obama From Indonesia (BBC), Mr Fixs (The Economist), dan The Man of Madras Shirt (TIME)

Sepanjang sejarah, Jokowi adalah satu-satunya kepala daerah yang mampu meraih suara melebihi 90%. Peristiwa tersebut terjadi ketika ia mencalonkan diri sebagai Walikota Solo 2010-2015.

Jokowi jarang sekali berbicara dalam nada membentak. Beberapa momen “marah” yang jarang di lihat dari seorang Jokowi adalah ketika ia inspeksi ke kantor PTSP Jaktim dimana ia mendapati salah satu komputer di kantor tersebut tengah berada dalam fitur game.

Saat menjabat sebagai Walikota Solo, Jokowi dinobatkan oleh salah satu lembaga Internasional sebagai salah satu Walikota Terbaik di Dunia.

Jokowi adalah satu-satunya Pejabat Pemerintahan di Indonesia yang menggunakan Mobil Buatan Anak Negri sebagai mobil pribadinya.

Setahun setelah lulus kuliah, Jokowi dan Iriana berjanji sehidup semati di depan penghulu tepat sehari menjelang perayaan Natal 1986. Saat itu Jokowi memberikan cincin kawin seharga Rp 24 ribu.
"Iya cincin ini," kata Jokowi seraya menunjukkan cincin emas di jari manis kirinya. Pasangan ini memiliki resep jitu untuk menghindari cekcok berakhir ke perceraian. Menurut Jokowi, pasangan suami-istri harus saling mengerti, memahami, dan komunikatif.

Berpacaran dalam kurun waktu 4 tahun. Jokowi dan Iriana pertama kali bertemu saat Jokowi masih duduk di semester tiga Jurusan Teknologi Kayu, Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada. Sementara, saat itu Iriana masih duduk di kelas tiga SMA. Keduanya berkenalan lantaran Iriana teman adik Jokowi. Keduanya menikah setelah empat tahun berpacaran. Keduanya merupakan pasangan suami istri yang harmonis. Salah satu contoh keharmonisannya adalah saat keduanya kerap berseloroh dan saling lempar guyonan.Jika Jokowi tertawa lepas, Iriana meledek, "Bapakmu lagi kumat."

Tidur dini hari demi rakyat Sejak masih menjadi lajang, Jokowi sudah terbiasa begadang. Karenanya, jarang tidur sudah menjadi hal biasa bagi pria berusia 51 tahun ini.
Kebiasaan itu terus berlanjut selama tujuh tahun dia menjabat sebagai wali kota Solo. Jokowi rela begadang untuk menyelesaikan tugasnya sebagai wali kota.
Dia bahkan tidak jemu menerima telepon walau sudah mengantuk. Dia memiliki prinsip harus selalu siaga menjawab panggilan telepon dari warga atau wartawan, yang dinilai sebagai pengontrol kebijakannya.

Setia dengan hp samsung SGH-S366 Meski menjadi orang nomor satu di Solo, Jokowi tak mau seperti pejabat lain yang biasa gonta-ganti handphone. Padahal dengan kekayaan sekitar Rp 18 miliar yang dimilikinya, menganti handphone lama dengan yang terbaru adalah hal mudah. Hingga saat ini, Jokowi masih setia dengan handphone usang miliknya, yakni Samsung SGH-S366.



Fakta Unik Tentang Prabowo, Capres RI 2014 - 2019


Prabowo Masa muda Prabowo banyak dihabiskan di luar negeri dimana ia menyelesaikan Sekolah Dasarnya di Kuala Lumpur, Malaysia. Sekolah Menengah Pertamanya di Zurich, Swiss dan Sekolah Menengah Atasnya di London, Inggris.

Keluarga Prabowo adalah orang-orang yang berpengaruh besar di Nusantara. Ayahnya, Soemitro Djojohadikoesoemo merupakan seorang Begawan Ekonomi Indonesia. Kakeknya adalah Raden Mas Margon Djojokoesoemo yang merupakan pendiri Bank BNI, Ketua DPA pertama dan panita penting dalam BPUPKI.


Prabowo juga merupakan keturunan dari Pangeran Diponegoro dan juga merupakan keturunan langsung dari Bupati Kadipaten Banyumas pertama, Adipati Mrapat. Selain itu garis dapat ditilik kembali ke sultan-sultan Mataram.

Nama Subianto adalah nama yang di ambil dari nama Soebianto Djojohadikoesoemo, salah satu pamannya yang gugur dalam Pertempuran Lengkong, Januari 1946.
Prabowo dinilai sebagai sosok yang cerdas, hal tersebut terbukti dimana ia fasih dalam 4 bahasa asing yaitu Inggris, Jerman, Prancis, dan Belanda.

Prabowo lulus dari Akademi Militer pada tahun 1974, dan ia merupakan Junior dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang lulus pada tahun 1973.

Prabowo merupakan Jenderal Termuda sepanjang sejarah TNI yang meraih Bintang 3 atau Komisaris Jenderal. Dimana kala itu usianya masih 46 Tahun. Dan saat itu jabatannya adalah sebagai Komandan Jenderal Kopassus.