PENINAIAN STATUS GIZI SECARA LANGSUNG
PENINAIAN STATUS GIZI SECARA LANGSUNG
Penilain status sizi secara langsung adalah cara penilaian dimana penilai secara langsung mengambil dan memeriksa specimen, mengukur, menimbang BB subjek (penderita). Penilaian status gizi secara langsung dapat dibagi menjadi empat penilaian tersebut yaitu : antropometri, klinis, biokimia, dan biofisik. Masing-masing penilaian tersebut akan dibahas secara umum sebagai berikut.
1. Cara Antropometri
Pengertian
Secara umum antropometri artinya ukuran tubuh manusia.
Ditinjau dari sudut pandang gizi, maka antropometri gizi berhubungan
dgn berbagai macam pengukuran dimensi tubuh dan komposisi tubuh dari berbagai
tingkat umur dan tingkat gizi.
Penggunaan
Antropometri secara umum
digunakan untuk melihat ketidakseimbangan asupan protein dan energi. Ketidakseimbangan
ini terlihat pada pola pertumbuhan fisik dan proporsi jaringan tubuh seperti :
lemak, otot dan jumlah air dalam tubuh.
2. Cara Klinis
Pengertian
Pemeriksaan klinis adalah Metode yang sangat penting untuk menilai
status gizi masyarakat. Metode ini
didasarkan atas perubahan-perubahan yang terjadi yang dihubungkan dengan ketidakcukupan
zat gizi. Hal ini dapat dilihat pada jaringan epithel (supervicial
epithelial tissue) seperti kulit, mata, rambut dan mukosa oral atau pada
organ-organ tubuh yang dekat dangan permukaan tubuh seperti kelenjar tiroid.
Penggunaan
Penggunaan metode ini
umumnya digunakan untuk survei klinis secara cepat (rapid clinical surveys). Survei ini dirancang untuk mendeteksi secara
cepat tanda-tanda klinis yang umum dari
kekurangan salah satu atau labih zat gizi. Disamping itu juga digunakan untuk mengetahui
tingkat status gizi seseorang dengen melakukan pemeriksaan fisik yaitu tanda-tanda
(signs) dan gejala-gejala (symptoms) atau riwayat penyakit.
3. Biokimia
Pengertian
Penilaian status gizi dangan biokimia adalah Pemeriksaan spesimen yang
diuji secara di laboratoris yang dilakukan pada berbagai macam jaringan tubuh. Jaringan tubuh yang digunakan antara lain : darah, urine, tinja dan juga
beberapa jaringan tubuh seperti hati dan otot.
Penggunaan
Metode ini digunakan untuk suatu peringatan bahwa kemungkinan akan
terjadi keadaan manultrisi yang lebih parah lagi. Banyak gejala klinis yang kurang
spesifik,
maka penentuan kimia faali dapat lebih banyak menolong untuk
menentukan kekurangan gizi ysng lebih spesifik.
4. Biofisik
Pengertian
Penentuan status gizi secara biofisik adalah. Metode penentuan
status gizi dangan melihat kemampuan fungsi (khususnya jaringan) dan melihat
perubahan struktur dari jaringan.
Penggunaan
Umumnya dapat digunakan dalam
situasi tertentu seperti kejadian buta senja epidemik (epidemic of night
blindnes). Cara yang digunakan adalah.
Tes pada adaptasi gelap.